Saat mudik Idul Fitri 1434 H kemarin
tiba-tiba saya dikejutkan oleh sebuah undangan singkat di inbox facebook. Tidak sampai di situ saja, undangan senada juga berlanjut
di hape, berisi ajakan ketemu sambil menikmati kuliner sebuah hotel berbintang
di kota Medan. Awalnya saya ragu untuk memenuhinya, karena Mak Rina Shelomita
(pengundang) meminta hadir di tanggal 9 Agustus 2013 (bertepatan
dengan lebaran kedua) di undangan itu. Tapi, demi teman dan karena kami pun
belum pernah bertatap muka sebelumnya rasa ingin saling mengenal itu jauh lebih
mendorong hati saya untuk memenuhi undangannya.
Rina, Saya dan Haya |
Selama ini kami hanya saling kenal
lewat sebuah komunitas bernama Kumpulan Emak2 Blogger karena kami memang anggota
di sana. Bukan hanya saya yang diundang Mak Rina. Ada Mak Haya Aliya Zaki yang
saat itu sedang mudik juga ke Medan. Begitulah, di hari yang sudah dijanjikan
kami pun hadir di JW. Marriott Cafe untuk memenuhi undangan Mak Rina. Ternyata
Mak Rina adalah Public Relation and Social Media Manager di
hotel itu. Alamaaak! Saya tak membayangkan akan makan gratis awalnya. Kesempatan yang menguntungkan sekali.
Gerbang menuju JW. Marriott Cafe |
Kedatangan saya dan Mira (putri
saya) disambut hangat oleh Mak Rina. Ternyata Mak Haya sudah hadir lebih dulu
di sana. Saya sempat melihat Mak Haya yang sudah sibuk mengambil foto-foto
hidangan kuliner di kafe itu. Kami diberi keleluasaan untuk mengambil gambar dan mencicipi
semua jenis hidangan yang tersedia di sana. Saya jadi kepikiran untuk me-review taste dan tampilan menu yang tersaji di
Marriot Cafe. Meskipin tak sedetail ahli kuliner, tapi paling tidak, ini bisa menjadi kenangan buat pertemuan kami.
Silakan pilih mau duduk di mana |
Ulos yang tergantung menambah anggun dekorasi kafe |
Sebelum menikmati kulinernya, mata
saya lebih dulu menyapu dekorasi kafe yang bergaya kontemporer. Suasana nyaman
dan elegan langsung terasa ketika memasuki kafe itu. Tinggal memilih ingin
duduk di mana, semua posisi terasa dekat dengan makanan. Ini memudahkan
pengunjung untuk melirik sisi buffet mana
yang lebih dulu ingin dicicipi.
Tampilan penempatan buffet serta penataan dapur dengan gaya
panggung terbuka, Marriot Cafe menyajikan hidangan kuliner yang lumayan lengkap.
Makanan disajikan dalam tampilan senantiasa penuh untuk tamu-tamunya di
sepanjang hari. Kami pun seolah dimanjakan dengan gaya prasmanan mewah dan
berkelas. Mulai dari menu masakan khas India (Authentic Indian Cuisine), Eropa,
Cina, sampai makanan khas daerah tersedia di kafe itu untuk disajikan dalam buffet makan siang maupun malam.
Ragam salad |
Menu daerah |
Ragam manisan Medan |
Karena
penasaran, menu pertama yang saya cicipi adalah masakan India yang bernama naan.
Tampilannya mirip tortila, tapi tekstrurnya lebih kaku menurut saya. Dari keterangan
Chef, naan ini terbuat dari tepung,
garam, ragi dan baking powder. Cara
memasaknya pun unik. Adonan dimasak di dalam tandoor (mirip kuali panas) lalu
ditempelkan di dinding bagian dalam kuali (panasnya seolah berada dalam oven). Maka permukan naan akan
menghasilkan gelembung yang bentuknya lebih besar dari tortila. Kalau cara
menyantapnya hampir sama dengan roti canai yaitu bisa dengan kari.
Naan + kari dan chicken tandoor + raita |
Berikutnya saya mencoba chicken tandoor yang juga termasuk jenis
kuliner dari India. Maklumlah, Medan memang banyak dihuni oleh komunitas India
sehingga sajikan Marriot Cafe tak
bisa lepas dari itu. Chicken tandoor
rasanya lebih maknyus jika dicicipi dengan raita yang tampilannya terlihat
seperti kuah salad (maaf, saya tidak sempat menanyakan kontennya), yang penting
rasanya meninggalkan sensasi asem-asem gurih di lidah.
Sushi oh sushi |
Setelah itu, saya beralih ke masakan
Jepang. Potongan sushi menjadi incaran saya selanjutnya. Untuk sushi ini,
rasanya tak jauh berbeda dengan jenis sushi yang sering saya cicipi di restoran
lainnya. Dari sushi saya melirik buffet
yang berlabel “Noodle Station”. Saya membayangkan mi rebus khas Medan akan
segera saya santap saat itu. Ketika saya meminta dibuatkan semangkuk mi rebus
kepada Chefnya, kening saya sempat
berkerut. Nama “Noodle Station” yang terpajang di situ ternyata jauh dari
bayangan saya tentang sajian mi rebus Medan yang biasa saya santap saat-saat
pulang ke kampung halaman.
Mi rebus ala Marriott Cafe dan es campurnya. |
Setelah
mengambil noodle, saya memadukannya
dengan minuman es campur. Lagi-lagi saya ingin memberi masukan kalau es campur
yang dimaksud adalah es campur dengan taste
Medan, yang saya minum itu lumayan jauh dari aslinya. Akhirnya, setelah mencicipi
noodle ala Marriot Cafe, kami (saya dan Haya) memberikan
masukan kepada Mak Rina. Jika Marriot Cafe
ingin menyajikan mi rebus atau es campur khas Medan mungkin perlu melihat resep
aslinya. Semoga setelah ini, penampilan “Noodle Station”dan hidangan es campur
di Marriott Cafe Medan benar-benar
bisa memberi cita rasa mi rebus dan es campur khas kota Medan.
Sebelum melanjutkan mencoba kuliner
lainnya, saya istirahat sejenak demi mengendurkan rongga perut. Saya kembali
melirik hidangan Eropa. Sebenarnya banyak pilihan di sana, termasuk pizza, tapi
saya memilih beef steaknya saja dan
potongan kecil daging ayam serta kentang panggang, karena takut perut saya
keburu meledak akibat kekenyangan. Not
bad! Puji saya dalam hati. Rasanya pas di lidah.
Beef steak, potongan daging ayam panggang dan kentang. |
Akhirnya, sebagai makanan pencuci
mulut, saya cukup menikmati sajian potongan buah segar saja. Kalau saja
permukaan perut saya terbuat dari karet rasanya saya ingin menikmati semua
sajian yang serba lezat itu.
Bagi Anda yang sedang bertandang ke
kota Medan atau yang menetap di sana, silakan berkunjung ke Marriott Cafe yang letaknya tentu saja berada di
lingkungan Hotel JW. Marriott, Jalan Putri Hijau Medan. Jika ingin melakukan
reservasi, silakan menghubungi nomor telepon (061) 4553333.
Untuk
jam operasionalnya; Buffet Sarapan,
Senin sampai Minggu dari pukul 06.00 sampai 10.30 pagi dengan harga 175 ribu
per orang. Buffet Makan Siang, Senin
sampai Sabtu, pukul 12.00 sampai 14.30. Sementara untuk Sunday Brunch, mulai pukul 12.00 sampai 15.00 dengan harga 288 ribu
per orang. Jika Anda ingin datang untuk menikmati Buffet Makan Malamnya, silakan berkunjung setiap hari Senin sampai Minggu
di pukul 18.00 hingga 22.00 WIB.
Sebagai
informasi terbaru, sampai bulan September 2013 ini, Marriot Cafe menyajikan draw box giveaway. Jangan sampai ketinggalan, silakan reserve tempat bagi yang bermina. [Wylvera]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar